ZDIRY-TUFWT-EBONM-EYJ00-IDBLANTER.COM
ZDIRY-TUFWT-EBONM-EYJ00
BLANTERWISDOM101

Cara Menyimpulkan Isi Puisi Berdasarkan Jenis Puisinya

Kamis, 18 Oktober 2018
Kalian telah mendalami isi puisi. Dengan mendalami isinya, kalian dapat mengetahui bahwa puisi itu bermacam-macam. Berdasarkan cara penyair mengungkapkan isi atau gagasan, puisi dapat dibedakan menjadi beberapa jenis sebagai berikut.

Cara Menyimpulkan Isi Puisi Berdasarkan Jenis Puisinya

a. Puisi naratif
Puisi naratif adalah puisi yang mengandung suatu cerita menjadi pelaku, perwatakan, setting, atau rangkaian peristiwa tertentu yang menjalinsuatu cerita. Puisi ini terbagi kedalam beberapa macam, yaitu balada dan romansa.
1) Balada
Balada adalah puisi yang objektif, menggambarkan perilaku seseorang, baik lewat dialog maupun monolog sehingga mengandung suatu gambaran kisah tertentu. Contoh: "Balada orang-orang tercinta" dan "Blues untuk Bonnie" karya W. S. Rendra.
2) Romansa
Romansa adalah jenis puisi cerita yang menggunakan bahasa romantik yang berisi kisah percintaan yang diselingi perkelahian dan petualangan, contoh puisi romansa  yaitu "Priangan Sri Jelita" karya Ramadhan K.H., "Taman" karya Chairil Anwar, "Surat Cinta" karya W.S. Rendra.

b. Puisi lirik
Puisi lirik adalah puisi yang berisi luapan batin individual penyairnya dengan segala macam endapan pengalaman, sikap maupun suasana batin yang melingkupinya. Puisi lirik terbagi atas beberapa macam, misalnya elegi, serenada, dan ode.
1) Elegi
Elegi adalah puisi ratapan yang mengungkapkan perasaan duka atau sedih. Contoh elegi yaitu "Elegi Jakarta" karya Asrul Sani.
2) Serenada
Serenada adalah sajak percintaan yang dapat dinyanyikan. Contoh serenada yaitu "Serenada biru", "Serenada Jambu", "Serenada Ungu", dan "Serenada Kelabu" karya W.S. Rendra.
3) Ode
Ode adalah puisi yang berisi pujaan terhadap seseorang, suatu hal, atau suatu keadaan. Contoh ode yaitu"Teratai" karya Sanusi Pane dan "Diponegoro" karya Chairil Anwar.

c. Puisi deskriptif
Puisi deskriptif menggambarkan penyair bertindak sebagai pemberi kesan terhadap keadaan/peristiwa, benda, atau suasana yang dipandang menarik perhatiannya. Puisi yang termasuk ke dalam jenis puisi deskriptif, yaitu satir, puisi kritik sosial, dan puisi impresionistik.
1) Satir adalah puisi yang mengungkapkan perasaan tidak puas penyair terhadap suatu keadaan dengan cara menyindir atau menyatakan keadaan sebaliknya.
2) Puisi kritik sosial adalah puisi yang menyatakan ketidaksenangan penyair terhadap keadaan atau diri seseorang dengan cara membeberkan kepincangan atau ketidakberesan keadaan/orang tersebut.
3) Puisi impresionistik adalah puisi yang mengungkapkan kesan (impresi) penyair terhadap suatu hal.
Share This :